Dirimu…
adalah sketsa wajah yang belum tergambar.adalah nama yang abjadnya belum
terangkai. Adalah misteri yang masih berada dalam genggam kuasa-Nya…
Menunggu
dipertemukan denganmu dalam naungan Cinta-Nya membuat ku banyak belajar..
Belajar
memaknai kesendirian..
Kesendirian
bukanlah sesuatu yang memalukan. Karena kesendirian membuat ku lebih terjaga.
Membuat ku lebih dekat dan lebih mengenal-Nya. Mengajariku untuk meletakkan
cintaku pada_nya di atas segala cinta..
Belajar
tentang kesabaran..
Bahwa
menunggu dipertemukan denganmu ibarat menunggu lumpur mengendap hingga
menghasilkan air yang jernih. Pertemuan dengan mu selalu ku yakini. Walau ku
tak tau kapan saat indah itu menjadi tepat.
Belajar
tentang cinta..
Bahwa
cinta-Nya adalah yang terakbar. Yang terbaqa’.. karena cinta-Nya lah sama detik
ini aku masih tetap mampu menunggumu. Karena cinta-Nya pulalah kelak kita akan
dipertemukan dalam ikatan yang DIA halalkan.. InsyaAllah..
Belajar
memaknai kebersamaan..
Bahwa
kebersamaan yang aku nikmati sekarang bersama keluargaku, teman-temanku dan
orang-orang yang aku cintai adalah merupakan bagian dari sirklus kehidupan,
yang seiring berjalannya waktu semua pasti akan berlalu.. akan sampai pada
terminal yang memisahkan semua kebersamaan itu..
Saat
ini biarkan aku dan dirimu berada dalam penjagaan-Nya.. untuk terus
bermuhasabah diri saling memantaskan satu sama lain.. Hingga suatu saat kelak
pada saat yang tepat dan terbaik pena lauh mahfuz-Nya bergerak mempertemukan
dan mempersatukan kita dalam ikatan halal yang di ridhoi-nya dengan penuh
keberkahan dari segala curahan Rahmat-Nya,,
Aamiin..
No comments :
Post a Comment