Cintailah Sesuatu itu Sekedarnya saja..


Cintailah seseorang ( sesuatu ) itu sekedarnya saja. Sesederhana ombak menyapu pantai. Namun tetap merdu. Tidak berlebihan. Tidak Kekurangan.


Maka, andai kita kehilangannya, tak akan sulit untuk mengikhlaskan, tak akan sukar untuk merelakan. Bukankah semua yang kita miliki hanyalah titipan ?? Maka barang tentu semua titipan itu akan diambil kembali oleh pemiliknya. Waktu yang tak dapat ditentukan. Sebab yang tak bisa dipastikan.

Kehidupan ini, tak jauh-jauh dari kemungkinan, tak lepas dari kesempatan, dan tak terbebas dari pilihan. Ada mereka yang datang dan pergi dengan sebuah alasan. Dana da mereka yang datang dan pergi tanpa alasan.
Maka, jangan pernah tanyakan ketika mereka pergi tanpa alasan.

Ketika kita diberi kesempatan memiliki, pada dasarnya kita sedang diuji, apakah mampu untuk menjaga dan menghargainya. Dan ketika mengalami kehilangan, tak lain kita sedang di tempa untuk bersabar dan mengikhlaskan.
Namun sayngnya, banyak diantara kita yang menyia-nyiakan kesempatan yang ada. Hingga akhirnya setelah semua tiada, hanya penyesalan yang tersisa.

Kesempatan memang tidak hanya datang dua kali. Tapi kesempatan hanya akan datang lagi pada mereka yang mampu menghargai kesempatan yang telah di beri .


Aku selalu menjaga. Selalu menghargai. Namun aku juga selalu kehilangan. Seiring waktu, aku menyadari, Memiliki kemudian Kehilangan adalah cara lembut-Nya mengajariku, Bahwa aku tidak boleh mencintai seseorang ( sesuatu ) melebihi cintaku pada-Nya.


Heeum,…
Alangkah indahnya jika kita selalu meletakkan cinta pada-Nya di atas segalanya..
Bukankah hanya Cinta-Nya yang nyata dan kekal adanya ???


Buat sahabat-sahabat semua, yang sedang dilanda asmara dan cinta yang berlebihan kepada seorang anak manusia, yuk mulai belajar untuk mengurangi semua rasa yang berlebihan itu. Bukankah sesuatu yang berlebihan itu tidak baik ??
Cinta yang berlebihan kepada mausia hanya akan menimbulkan kecewa dan perih yang juga berlebihan.


Perasaan itu jangan terlalu dimanja. Karena akan melumpuhkan logika. Membutakan mata. Menulikan telinga. Ajari perasaan akan ilmu logika. Agar tak selalu manja dan salah mencintai. Karena kita itu hidup, tak jauh-jauh dari yang namanya Perasaan.



Cintailah Seseorang ( sesuatu ) dengan sederhana. Sekedarnya saja.

Pesan dari oranng yang pernah mengecewakan,
“Jangan berharap lebih kepada seorang manusia, karena dia bisa, pasti, mungkin, dan akan mengecewakanmu. tapi berharaplah kepada Allah, karena Dia tak akan mungkin mengecewakanmu. Jikapun Dia mengecewakanmu, itu karena Dia punya scenario terbaik untukmu.”

No comments :

Post a Comment